Implementasi Kebijakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Berdasarkan Sistem Zonasi Di SMA Negeri 1 Hinai

Authors

  • Mutia Khafifah STAI Jam’iyah Mahmudiyah, langkat

Keywords:

implementasi kebijakan, penerima peserta didik baru, sistem zonasi, pemerataan pendidikan

Abstract

Implementasi Kebijakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Berdasarkan Sistem Zonasi di SMA Negeri 1 Hinai. Subjek dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah, guru/panitia penerimaan peserta didik baru, orang tua siswa dan siswa SMA Negeri 1 Hinai. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Adapun lokasi penelitian dilakukan di SMA Negeri 1 Hinai. Pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus sampai dengan bulan Desember tahun 2023. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui implementasi Kebijakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Berdasarkan Sistem Zonasi di SMA Negeri 1 Hinai. Alat pengumpul data adalah wawancara, observasi, studi kepustakaan dan dokumentasi. Adapun hasil penelitian implementasi Kebijakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Berdasarkan Sistem Zonasi di SMA Negeri 1 Hinai sudah berjalan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari program sekolah yang setiap tahun melakukan penerimaan peserta didik baru sesuai dengan daya tampung dengan menggunakan sitem zonasi dan persyaratan administrasi lainnya yang dibutuhkan dalam PPDB. Sistem zonasi dalam penerimaan peserta didik baru di SMA Negeri 1 Hinai sudah berjalan sesuai dengan prosedur yang berdasakan keputusan menteri pendidikan nasional nomor 01 tahun 2021 terkait penerimaan peserta didik baru dengan sistem zonasi. Ini dapat lihat adanya warga sekitar sekolah dan siswa dengan jarak radius yang telah ditetapkan dan memenuhi persyaratan adminitrasi lainnya. Dalam implementasi kebijakan penerimaan peserta didik baru berdasarkan sistem zonasi di SMA Negeri 1 Hinai sesuai kebijakan sistem zonasi yang merupakan kebijakan dari pemerintah pusat dan kebijakan pemerintah daerah dengan tujuan untuk memeratakan lembaga satuan pendidikan dan menghilangkan lebel sekolah favorit dan sekolah tertinggal sehingga semua sekolah merata sesuai dengan distribusi masyarakat tinggal didaerah tersebut.

References

Isnainiyah, Ghina, (2019). Manajemen Rekrutmen Input Pendidikan di SMP PGRI Palimanan, Jurnal OASIS Objective And Accurate Soerces Of Islamic Studies, Volume 01, Nomor 01.

Kristiwan, Muhammad, (2017). Manajemen Pendidikan. Yokyakarta: Deepublish.

M. Hasbullah, (2015). Kebijakan Pendidikan dalam Perspektif Teori, Aplikasi, dan Kondisi Objektif Pendidikan di Indonesia, Jakarta: Raja Grafindo.

Nandy Agustin Syakarofath, Ahmad Sulaiman, and Muhamad Faqih Irsyad, (2020). “Kajian Pro Kontra Penerapan Sistem Zonasi Pendidikan Di Indonesia,” Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan volume 5, nomor 2.

Nanggala, Agil, (2020). “Analisis Wacana Pembaharuan Kebijakan Zonasi Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nadiem Makarim Sebagai Solusi Pemerataan Pendidikan Di Indonesia,” Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, volume 8, nomor 2.

Setiawan, Guntur, (2020). Implementasi dalam Birokrasi Pembangunan. Jakarta: Balai Pustaka

Sulaiman, Laila Nurfitrah Lubis, and Rizky Aditya, (2021). “Analisis Pengaruh Penerimaan Peserta Didik Baru Melalui Sistem Zonasi Terhadap Hasil Belajar,” Jurnal Pendidikan PKN Pancasila Dan Kewarganegaraan, volume 2, nomor 1, tahun 2021.

Umam, (2018). Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Manajemen Pesrta Didik, Jurnal AlHikmah, Volume 6, Nomor.2, Tahun 2018.

Usman, Nurdin, (2002). Konteks Implementasi Berbasis Kurikulum. Jakarta: Grasindo

Winarno, Budi, (2007). Kebjakan Publik Teori & Proses Yogyakarta: Media Presindo.

Downloads

Published

2024-06-02

Issue

Section

Articles