Problematika Pelaksanaan Kurikulum Merdeka di MAN 2 Langkat

Authors

  • Dila Rohmayana STAI Jam'iyah Mahmudiyah, Langkat
  • Ahmad Zaki STAI Jam'iyah Mahmudiyah, Langkat

Keywords:

Problematika, Pelaksanaan, Kurikulum Merdeka

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Problematika Pelaksanaan Kurikulum Merdeka di MAN 2 Langkat. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini melibatkan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi sebagai metode pengumpulan data, serta analisis data melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Hasil pnelitian menunjukan  implementasi Kurikulum Merdeka di MAN 2 Langkat terlihat telah dilakukan dengan merujuk pada Pedoman Implementasi Kurikulum Merdeka dan disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi madrasah. Proses implementasi melibatkan tahap perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Dalam tahap perencanaan, pembentukan tim pengembang kurikulum menjadi kunci untuk merancang rencana kerja, sementara perencanaan pembelajaran melibatkan penyusunan KOM, analisis CP, penyusunan ATP, serta modul ajar dan proyek. Pelaksanaan Kurikulum Merdeka mencakup pembelajaran intrakurikuler, berbasis proyek, dan ekstrakurikuler, dengan penekanan pada pembelajaran berdiferensiasi dan kolaboratif antar mata pelajaran. Tahap penilaian melibatkan asesmen formatif dan sumatif. Problelamtika yang dihadapi MAN 2 Langkat dalam pelaksanaanya kurikulum merdeka adalah kurangnya pemahaman madrasah dan guru dalam konsep kurikulum merdeka yang disebabkan kurangnya pelatihan baik itu workshop , seminar maupun sosialiasi tentang penerapan kurikulum merdeka yang diselenggarakan oleh pemerintah yang menyebabkan para guru-guru kesulitan dalam membuat dan mengembangkan perencanaan pembelajaran khsusunya dalam menyusun CP, TP dan ATP serta pembuatan modul ajar yang sesuai dengan kurikulum merdeka. Selain itu problem juga terjadai pada peserta didik dimana peserta didik banyak mengeluh karena beban proyek yang diberikan oleh guru serta peserta didik di tuntut untuk menyiapkan sebuah produk.Upaya untuk mengatasi dan menyelesaikan problematika pelaksanaan kurikulum merdeka MAN 2 Langkat dapat dilakukan dengan tiga cara, pertama  pihak madrasah mengadakan sosialisasi, pelatihan maupun workshop Kedua guru harus terlibat aktif dalam kegiatan MGMP dan yang ketiga adalah guru harus mengubah pola pikir, mengadopsi metode pembelajaran yang lebih modern, dan berinovasi sesuai dengan tuntutan kurikulum merdeka.

References

Alhamuddin (2019). Politik Kebijakan Pengembangan Kurikulum di Indonesia Sejak Zaman Kemerdekaan Hingga Reformasi (1947-2013), Jakarta: Prenadamedia

Cepi, Ujang, Siti Solekah Barlian, dan Puji Rahayu (2022). "Implementasi KurikulumMerdeka Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan." JOEL: Journal of Educational and LanguageResearch1

Fathiha (2023). “Analisis Kesiapan Penerapan Kurikulum Merdeka Pada Mata Pelajaran SKI DI MIN 4 Ponorogo,” Jurnal Islamic Pedagogia

Hamalik, Oemar (2010). Manajemen Pengembangan Kurikulum, Bandung; Remaja Rosdakarya

J.Moleong, Lexy (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif, Karawang, Remaja Rosdakarya

Kemendikbudristek (2022). Buku Saku: Tanya Jawab Kurikulum Merdeka. Jakarta: Kemendikbudristek

Mulyasa, E. (2015). Pengembangan dan Impelemtasi Kurikulum, Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Mulyasa, E. (2022). Menjadi Guru Pengerak Merdeka Belajar, Jakarta: Bumi Aksara

Ria & Kurniati (2023). “Pelatihan Pembelajaran Berdiferensiasi Bagi Guru – Guru SMPN 4 Demak,” Jurnal Awam

Sugiyono (2021) MetodePenelitianKuantitatif, Kualitatif Dan R & D. Bandung; Alfabeta

Susanti & Fahriati (2023). “Problematika Implementasi Kurikulum Merdeka Di SMP Negeri 5 Padang Panjang,” Jurnal Keislaman Dan Ilmu Pendidikan

Windayanti & Mihrab Afnanda (2023). “Problematika Guru Dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka,” Jurnal On Education

Downloads

Published

2024-06-02

Issue

Section

Articles